Pengeluaran Backpacking di Slovenia #15EurosPerDay

6 comments
Ah, Slovenia, another my favorite under-rated country. Landscape negara ini luar biasa indah, karena memang Slovenia adalah peringkat 3 negara dengan hutan terluas di Eropa. 60% dari luas wilayahnya adalah hutan. Makanya spirit hiking kental dalam warga Slovenia dan juga menjadi destinasi hiking oleh turis. Dalam 1 negara ini saya hanya mengunjungi 2 kota, yaitu ibukotanya Ljubljana dan Bled karena ingin melihat Danau Bled yang fenomenal itu. Setelah perjuangan hampir lebih dari 12 jam menuju kota ini dari Budapest, akhirnya saya tinggal di rumah Tina di Brezovica, daerah sub-urban Ljubljana yang damai dan indah. Slovenia termasuk Balkan, dengan sejarah panjang sebagai bagian dari Yugoslavia. Pengaruhnya masih terasa dalam hal bahasa dan makanan. 

Brezovica pri Ljubljani (courtesy of www.wikimedia.org), tempat host saya tinggal
Saya banyak menghabiskan waktu bersama host saya di rumahnya. Di sini pertama kali saya melihat dan menyalakan perapian dalam rumah. Excited banget waktu itu!

Selesai nyalain perapian, main sama Pucci!
Pembangunan Ljubljana nggak lepas dari desain Jože Plečnik, sang arsitek yang juga pernah merenovasi Prague Castle. Hampir semua bangunan penting di Ljubljana dirancang olehnya seperti, Tromostovje (triple bridge) yang terkenal, perpustakaan universitas, perpustakaan nasional, Cobbler's bridge, sampai pasar ikannya. Makanya Ljubljana disebut juga Kotanya Plecnik. 

Tromostovje yang terkenal

Pengeluaran selama di Eropa
Hari ke
Tanggal
Pengeluaran
TRS
F&B
ACC
OTH
TOTAL
SLOVENIA: Ljubljana, Bled
28.4
10-Jul-2014
No expenses
11-Jul-2014
Tiket bus ke kota Ljubljana
1.2
Burek (dinner)
2.3
Surf n fries (dinner)
4.8
12-Jul-2014
Tiket bus ke terminal bus
1.2
Tiket bus Ljubljana - Bled
7.8
Tiket bus Bled-Ljubljana
6.3
Belanja groceries
4.8

13-Jul-2014
No expenses





Notes: all in euro
TRS: Transportasi 
F&B: Makan dan minum
ACC: Akomodasi
OTH: lain-lain

Hari terakhir saya nggak mengeluarkan uang sama sekali karena dalam perjalanan naik bus ke Venice. Tina mengantar saya pagi-pagi ke terminal dan pengeluaran 13 Juli akan masuk ke Venice. Total pengeluaran selama 3 malam di Ljubljana adalah 28.4 euro, yaitu 9.46 euro per hari. Yeaay... surplus banyak! Tapi surplus ini nanti akan saya alihkan ke pengeluaran di Italia karena pertama kalinya, saya nggak punya host! Mencari Couchsurfing host bener-bener susah di sana. Ceritanya akan saya tulis di post berikutnya. Stay tuned!

-@travelitarius travel is my way to stay sane
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

6 comments

  1. Selalu suka dengan gaya arsitektur eropa deh~ :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya betul, makanya aku pengen banget ke sana karena arsitekturnya nggak bisa ditemuin di Indonesia :)

      Delete
  2. I wonder and I dream about Europ, I wish i reach europ sooon, wahhh pengeluarnya cuman 9 Euro, berarti memang harus pintar2 ngirit budget ya :), thanks udah sharing :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih udah mampir. Amiiiin... semoga bisa cepet kesampean ke sana. Kalo tahu triknya, kayaknya traveling ke mana pun di seluruh dunia bisa ngirit, hehehe

      Delete
  3. Mantengin ceritanya sambil ngemil kacang...
    Nyari host CS itu gampang-gampang susah emang kak, jadi inget kirim 50 email ke orang 50 berbeda pas ngetrip ke Korea hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha, sama, di Eropa paling susah nyari host di Amsterdam dan semua kota di Italia. Tau, deh udah berapa CouchRequest yang dikirim... ampe yang tadinya nulis custom per org, akhirnya copy-paste ke banyak orang...

      Delete